Headlines News :
.
Home » , , , » PENGARUH PERADABAN ARAB TERHADAP PERADABAN ISLAM (M.Nurul Huda-FAI Unisfat 2015)

PENGARUH PERADABAN ARAB TERHADAP PERADABAN ISLAM (M.Nurul Huda-FAI Unisfat 2015)

Written By Unknown on Senin, 20 April 2015 | 19.20

www.akhmadrowi.blogspot.com



PENGARUH PERADABAN ARAB TERHADAP
PERADABAN ISLAM


Makalah ini disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata kuliah Sejarah Peradaban Islam
Dosen Pengampu : Drs. H. Akhmad Rowi, MH

Copy of LOGO[1]





















Disusun Oleh :
                                                               Nama : Much.Nurul huda
                                                          Semaster : VI (Enam)

FAKULATAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS SULTAN FATAH DEMAK
TAHUN 2015








BAB I
PENDAHULUAN

A.  Latar Belakang  
 Arab adalah sebuah Negara yang berada dikawasan Asia Barat (Timur Tengah) yang mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan Kebudayaannya, pengaruh Kebudayaan itu kini telah menyebar hingga keseluruh dunia bahkan pengaruh kebudayaan arab ini membawa pengaruh terhadap perkembangan Dunia. Perkembangan Kebudayaan Arab diawali dengan masuknya pengaruh  Agama Islam di kawasan Timur Tengah salah satunya yang mendapat Pengaruh Agama Islam adalah Negara Arab. Dan pengaruh Kebudayaan Arab sangat luas terutama terhadap dunia, salah satunya bentuk Kebudayaan Arab adalah berawal dari masuknya ajaran agama Islam.

B.  Rumusan Masalah
1.    Bagaimanakah Perkembangan Agama dan Kebudayaan Islam di Arab ?
2.    Mengkaji perkembangn islam dalam periode mekkh dan madinah .

















                                                                                                                                                                BAB II
PEMBAHASAN

v  Perkembangan Agama dan Kebudayaan Islam di Arab
1.    Arab Sebelum masuknya Agama Islam
Salah satu Kebudayaan Arab yang berkembang hingga saat ini dan mempengaruhi dunia adalah Kebudayaan Islam, pada masa Arab belum mendapat pengaruh Agama Islam Arab dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
a)         Arab Selatan, yang merupakan daerah dengan peradaban masyarakat yang cukup tinggi dan sudah mulai berkembang sejak akhir abad sebelum masehi, sebelum mendapat pengaruh Agama Islam daerah Arab selatan ini terdapat sebuah Kerajaan, yaitu Kerajaan Saba. Daerah Kerajaan Saba meliputi daerah Yaman sekarang, bangsa Saba sudah mengenal sistem pengairan dengan baik.
b)        Arab Tengah, merupakan daerah Gurun Pasir. Penduduknya hidup berkelompok dan biasa disebut dengan suku Badawi. Mereka hidup dari hasil peternakan dan perampasan dari kafilah- kafilah yang melewati daerah- daerah itu, mereka adalah para pemberani yang suka berperang, tidak mau tunduk kepada siapa pun dan sulit dipersatukan.
c)         Arab Utara,  berbatasan dengan daerah- daerah yang sudah maju, seperti daerah Romawi dan Iran. Daerah Arab Utara juga dekat dengan jalur jalan raya Mesir- Romawi- Iran yang semuanya bertemu didaerah palestina. Sehingga menjadi pusat- pusat peradaban dan perniagaan sejak masa Arab Kuno.

Ø  Tata Kehidupan Sosial
Kebudayaan Arab sebelum masuknya agama Islam, memiliki tata kehidupan sosial yang suka hidup berpindah- pindah ini karena dilihat Arab pada masa sebelum agama Islam masuk disebut dengan Zaman Jahiliyah. Ini dipengaruhi juga dengan lingkungan di Arab yang bergunung- gunung dan memiliki banyak gurun- gurun pasir sehingga membuat masyarakat Arab sebelum mengenal agama Islam menjadi sosok yang pemberani dan gemar berperang, serta berpegang teguh terhadap adat istiadat yang sudah dimilikinya.
Ø  Adat Istiadat
Bangsa Arab sebelum masuknya agama Islam mempunyai adat istiadat penuh takhayul sebagaimana bangsa- bangsa lain di dunia pada masa itu. Mereka tidak memiliki akhlak yang pantas, seperti bermain judi, minum- minuman keras, berfoya- foya bahkan mereka melakukan pencurian dan perampokan pada suku- suku lain sehingga menimbulkan perselisihan yang berakhir dengan peperangan. Sehingga sikap bangsa Arab saat sebelum mendapat pengaruh dari agama Islam bisa dibilang belum berakhlak sehingga pengaruh agama Islam membawa pengaruh yang positif terhadap tata cara dan adat istiadat bangsa Arab menjadi lebih baik.
Ø  Kepercayaan Bangsa Arab sebelum masuknya Agama Islam
Asal mula bangsa Arab menyembah berhala adalah ketika Ka’bah berada dalam kekuasaan Jurhum, dan sampai saat itu bangsa Arab menjadi penyembah berhala sampai suku bangsa Quarisy berkuasa kembali di Hijaz. Disamping menyembah berhala bangsa Arab juga menyembah melaikat, binatang, jin, dan hantu. Mereka percaya dengan berbagai macam- macam hantu yang biasa dinamakan Syetan, dan yang paling jahat dinamakan Ifrit. Sehingga kepercayaan bangsa Arab sebelum mengenal Agama Islam sangat lekat dengan kepercayaan dan hal- hal yang berbau magis sehingga setelah agama Islam masuk ke Arab pemahaman terhadap hal- hal magis dan percaya kepada hantu ini semakin lama semakin ditinggalkan oleh bangsa Arab.

2.        Arab Sesudah masuknya Agama Islam
Secara politis setelah masuknya pengaruh agama Islam di Arab, daerah- daerah yang terpecah- pecah pada masa sebelum masuknya agama Islam, kini dapat dipersatukan bahkan dari seluruh suku yang terdapat di Arab yang dulunya terpecah belah. Pengaruh ini pasti dapat dirasakan oleh seluruh bangsa Arab didalam masuknya Agama Islam didalam adat istiadat mereka yang dulunya masih mempercayai akan takhayul, sehingga setelah datangnya nabi Muhammad saw. sebagai seorang nabi yang mendapat pewahyuan oleh allah, sehingga beliau mulai menyebarkan ajaran- ajaran agama Islam yang berpokok terhadap Alquran.
v Perkembangan Islam Periode Mekkah dan Madinah
a)    Perkembangan Islam Periode Mekkah
Awalnya agama Islam hanya berkembang didaerah Mekkah, yang kemudian mulai berkembang meluas hingga kedaerah Madinnah, walaupun dengan cara sembunyi- sembunyi dan mendapat tentangan dari beberapa pihak yang tidak menyetujui masuknya Islam di Arab. Sehingga timbul berbagai perlawanan terhadap nabi Muhammad saw. sehingga nabi Muhammad lebih memilih hijrah kedaerah Madinnah(Yastrib) sehingga agama Islam menyebar hingga daerah Madinnah dan sekitarnya.


b)   Perkembangan Islam Periode Madinnah
Agama Islam mulai berkembang di Madinnah setelah nabi Muhammad hijrah dari Mekkah ke Madinnah, dan agama Islam mulai diterima oleh masyarakat Madinnah, dan kota Madinnah menjadi kota Islam pertama kali setelah masuknya pengaruh agama Islam di Arab. Setelah dirasa tugasnya sudah selesai sebagai rasul Allah, nabi Muhammad pun wafat di Madinnah pada 632 M dan dimakamkan di Madinnah (di Ka’bah), sehingga perjuangan untuk mewartakan pengaruh Agama Islam dilanjutkan oleh para Khalifah- khalifah (Wakil Pengganti) Rasul Allah yang hanya dapat menggantikan dalam mengatur hidup menurut Islam yang disebut Kekhalifahan.



























BAB III
KESIMPULAN

Begitu besar pengaruh dari Kebudayaan Arab bagi kehidupan peradaban dunia pada masa Kuno waktu itu, dan benar bahwa Islam menjadi suatu pendorong kemajuan peradaban Kuno pada saat itu, dan perkembangannya ini dapat kita rasakan sampai sekarang dengan adanya bukti- bukti peninggalan Kebesaran dan Kehebatan pengaruh Kebudayaan Arab dengan adanya Masjid- masjid, tulisan- tulisan Arab, Kaligrafi, Nisan dan Alquran yang menandakan betapa besar pengaruh Kebudayaan Arab bagi terciptanya peradaban yang semakin maju dan Islam menjadi salah satu budaya Arab yang paling berperan dibandingkan dengan Kebudayaan- kebudayaan Arab yang lainnya. 























DAFTAR PUSTAKA

http://monggominarak.blogspot.com/2011/12/arab-pra-islam.html, 23 Desember 2011.
http://mahluktermulia.wordpress.com/2010/05/13/kondisi-bangsa-arab-pra-islam/, 13 Mei 2010
www.akhmadrowi.blogspot.com



Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Subscribe via RSS Feed If you enjoyed this article just click here, or subscribe to receive more great content just like it.
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. AKHMAD ROWI - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Tonitok